2 Januari 2014 adalah sebuah pengalaman baru ditahun yang baru juga...
Jadi begini ceritanya...
Hari kedua ditahun 2014, gue dan beberapa temen yang gak bisa disebut (Rico, Tito, Aji, Alvino, Ricky, Kris, Nita, dan Dito) berencana buat pergi makan di Gultik (Gule tikungan) di daerah Blok M.
Kita pergi kesana naik Mobil, mobilnya Koko Rico dan dia juga merangkap sebagai Supir. Eeeem, tour guide mungkin lebih tepatnya.
Berangkat kurang lebih pukul 20.45 menuju ke Blok M, sekitar pukul 21.30 an atau lebih kita sampai disana, dan menyantap Gule Kambing tepat ditikungan :D
Dan inilah awal cerita dimana pengalaman baru itu terjadi...
Setelah makan Gule, kita berniat menuju Pangrot Edi atau tempat makan Edi, ah apapunlah itu namanya.
Berhubung gue bukan pengingat jalan yang baik jadi maaf kalo ada nama jalan yang tidak tersebut.
Kita menuju ke tempat makan Edi melalui jalan yang begitu jauh, kita lewat BUNDARAN HI sampai ke BENHIL. Jauh banget dari tujuan awal. Alih-alih pengen puter balik ke Blok M yang lebih cepet Tito berkata "Lewat jalan layang baru aja noh" , dan Rico setuju sambil bilang "Horeee lewat jalan baru" jadi kita lewat Jalan Layang baru yang ada diKuningan.
Dan gak sampe 10menit kita tersadar kalo Jalan Layang itu gak turun ditempat yang kita mau... Jalan Layang itu terus jauh sampai ke Kampung Melayu atau Tebet gw lupa, Damn! -_-"
Gagallah kita makan diPangrot Edi, Damn! (lagi)
Jalan jauh sampai kesuatu daerah dimana salah satu orang didalam mobil berkata "Ini arah mau keTaman Lawang" dan gue sahutin "Yuk coba kesana yuk?" dan Rico setuju...
The new experience is begin...
Dengan setujunya Rico sebagai pemilik mobil berarti kita jadi buat pergi "kesana".
Gue siapin keberanian, semua siapin keberanian, cuma Ricky doank yang siapin duit buat nyewa penghuni sana.
Sampai lah kita ditujuan, tikungan pertama gak ada apapun, sampai kebeberapa tikungan kami melihat sesosok kekar memakai dress merah, gue siap histeris, tito juga, alvino apalagi, dito cuma hening, Ricky keluarin dompet sambil kegirangan -_-"
Kami teriak histeris seperti melihat setan, dan Rico iseng buka jendela, yang membuat Tito teriak lebih kenceng dari Banci yang lagi dikejar satpol PP, dengan perawakan yang besar tapi takut banci itu... Sudahlah susah dideskripsikan.
Dan gak selesai disana, Rico mengajak kita ketempat yang lain, ditempat yang lebih mengerikan.
Dimana kita ketemu bencong (lagi) yang lebih agresif, DIA ANGKAT ROKNYA COOY! Tito yang duduk didepan dan diisengin Rico teriak makin jadi kaya Dinosaurus disodomi... Akhirnya penderitaan kita selesai, Rico berhenti membawa ketempat "terong bercabe" tersebut... Lelah teriak-teriak, perut laper, dan Ricky kecewa gak bisa nyewa...
Malam itu kami tuntas kan buat makan atau minum diPangrot yang gue lupa nama tempatnya... :p
Kami lalu pulang dengan pengalaman diawal tahun yang begitu menegangkan, dan memacu adrenalin. Perjalanan pulang kamipun ditemani tembang-tembang manis dari siaran radio.
-Fin-
0 komentar:
Posting Komentar